Situbondo,Sitijenar-berita. Keluhan masyarakat di sekitar Besuki, Dan seluru masyarakat Kab. Situbondo menuju kelangkaan Gas LPG 3 kg jelang momen keagamaan Hari Raya Idhul Fitri 1445 Hijriah / Tahun 2024,
Ditahun sebelumnya juga pernah terjadi sehingga asumsi masyarakat Besuki dan seluru masyarakat yang ada di kota situbondo hal tersebut pasti terulang lagi mengalami kesulitan dalam membeli gas LPG 3 kg yang sangat sulit / langka terbeli, padahal tahun setiapnya telah dirilis dalam pemberitaan untuk di antisipasi oleh Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Pusat agar tidak terjadi kehabisan ketersediaan (stok) LPG Melon 3 kg di lingkungan masyarakat luas.
Kelangkaan stok LPG Melon 3 kg sering terjadi dan harganyapun naik tinggi, sehingga tidak sesuai dengan HET / harga eceran tertinggi.
Terjadinya Kelangkaan LPG Melon 3 kg dan harga tidak sesuai HET di wilayah situbondo dan sekitarnya mendapat kecaman dari salah satu aktivisme asal Besuki, Abdur Rahman yang mengaku sebagai Aliansi Pewarta Situbondo / APSI sangat menyesalkan di setiap momen hari besar keagamaan Gas ELPIJI, dengan mengatakan, “Setiap tahunnya pasti terjadi langka dan harga melonjak tidak sesuai HET.” katanya. Jumat (5/4/2024).
Lebih lanjut Abdur Rahman menghimbau kepada pihak Pemerintah Daerah dan pihak terkait lainnya, kami selaku fungsi kontrol berharap agar cepat mengatasi kelangkaan Gas LPG Melon 3 kg ini serta harganya bisa distabilkan dan melakukan tindakan serius apabila ada oknum distributor / penyalur gas LPG 3 kg yang menyalahkan aturan yang ada. “simpulnya.
(Ba’im)