Situbondo, Sitijenar-news. 14 Juni 2024 – Pekerjaan lapisan penetrasi (lapen Siluman) di Desa rtibungan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo, kembali menjadi sorotan. Warga desa mengeluhkan kualitas pekerjaan yang di duga asal jadi dengan ketebalan lapen yang bervariasi, mulai dari 2 cm, 2,5 cm, bahkan ada yang hanya 1,5 cm. Keluhan ini muncul setelah pekerjaan lapen pada tahun 2023 lalu mengalami kerusakan parah hanya beberapa bulan setelah selesai, Dan ini juga tidak ada papan informasi keterbukaan publik, seperti milik pribadi pak kades sendiri dan pak kades seakan kebal hukum.
Menurut beberapa warga, kualitas pekerjaan lapen di Desa tribungan kecamatan mangaran kabupaten situbondo selalu mengecewakan dan tidak pernah memenuhi standar yang diharapkan. “Pekerjaan lapen di desa ini selalu tidak memuaskan dan menuai kontroversi. Kami berharap para pekerja lebih berhati-hati dan profesional dalam menjalankan tugas mereka,” ujar salah seorang warga yang enggan disebut namanya.
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sitijenar yang punyak panggilan ALI, dan beberapa media telah beberapa kali menyampaikan keluhan ini kepada para pekerja, namun respons yang diberikan selalu sama. Para pekerja tetap merasa bahwa pekerjaan mereka sudah benar dan sesuai dengan standar.
“Masyarakat Desa tribungan kini memohon kepada pihak dinas terkait untuk turun tangan dan “melakukan pengecekan ulang terhadap pekerjaan lapen yang ada. “Kami berharap pihak dinas terkait dapat mengecek ulang pekerjaan ini agar kualitas jalan di desa kami bisa lebih baik dan tahan lama,” tambah warga tersebut.
Kontroversi ini menunjukkan perlunya pengawasan yang lebih ketat terhadap proyek-proyek infrastruktur di desa, terutama yang dibiayai oleh dana publik. Masyarakat berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi dan kualitas pembangunan infrastruktur di desa mereka dapat lebih ditingkatkan.
Pihak dinas terkait diharapkan segera menindaklanjuti keluhan ini untuk memastikan bahwa proyek lapen di Desa tribungan memenuhi standar kualitas yang ditetapkan dan tidak lagi mengecewakan masyarakat, Ungkap ALI.
(Ba’im)
