Mayat Wanita yang Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan dalam Kondisi Mengenaskan di Pantura Tampora Banyuglugur Malam ini

Sitjenarnews.com Besuki Situbondo Jatim Jum’at 6 Januari 2023 Pukul 01:00 WIB: Penemuan Mayat Wanita di area Hutan Mangrove jalan Pantura Tamporah Desa Kalianget Kecamatan Banyuglugur Hebohkan Pengguna Jalan Malam Ini.

Keterangan fhoto, Penemuan Mayat di area Hutan Mangrove Pantura Banyuglugur Hebohkan Pengguna Jalan Malam Ini.

Kamis malam Jum’at 5 Januari 2023 Sekira Pukul 22;43 Wib Pengguna jalan dan Masyarakat Besuki dan Banyuglugur Dihebohkan dengan Penemuan Mayat Wanita Tak Dikenal dipinggiran pantai tepatnya di hutan mangrove Perhutani di Sebelah Barat Pantai Wisata Tampora Banyuglugur. Jenazah/Mayat Perempuan tanpa identitas ini tampak menggunakan Sweeter dan Celana tiga Perempat.

Tim Investigasi Awak Media Sitjenarnews dan Headline-news biro Besuki Situbondo Jatim malam ini juga langsung Turun Kelokasi dan melakukan Peliputan.

Tampak disekitar Lokasi Penemuan Mayat tersebut. Kapolsek Beserta Anggota Polsek dan Koramil Banyuglugur mengamankan dan Mensterilkan TKP penemuan Jenazah tersebut. Sembari Mengatur Kepadatan kendaraan Disekitar lokasi penemuan mayat malam ini.

Adapun Awal Penemuan Mayat tersebut ditemukan oleh Seseorang yang lagi berburu Biawak disekitar lokasi penemuan Mayat tersebut. Lalu pencari biawak tersebut menginformasikan Temuan Mayat Perempuan tersebut kepada kepala dusun dan diteruskan kepada Polsek Banyuglugur. Tak butuh waktu lama dan berbekal Dasar : LP- Tipe. A/01/I/2023/SPKT/Polsek Banyuglugur/Polres Situbondo/Polda Jatim. Tanggal 5 Januari 2023.

Saat itu juga anggota Polsek langsung mendatangi TKP.

Adapun Ciri ciri Mayat Perempuan tanpa identitas ini adalah:

1. Tinggi badan : ±140 cm
2. Lingkar dada : ± 80 cm
3. Lingkar pinggul : ±79 cm
4. Diperkirakan jenis kelamin perempuan.
5. Umur : 20-40 th5
6. Mengenakan kalung manik-manik (seperti tasbih) warna putih.
7. Kalung sepuhan perak, dengan panjang 41 cm.
8. Mengenakan sweeter motif anak2,
9. Celana pendek 3/4 warna abu-abu.
10. Celana dalam model boxer ukuran M.
11. Kaos singlet merk electrohell Warna Putih.

Baca juga:  Bareskrim Resmi Tetapkan Pengacara Senior Razman Arif Nasution Tersangka Dalam Kasus Pencemaran Nama Baik

Penemuan mayat yang Sempat membuat macet Jalan Pantura Banyuglugur tersebut terjadi dikarenakan Lokasi Temuan mayat bertepatan dengan jalan raya Pantura yang memang dikenal padat lalu lalang kendaraan.

Keterangan Fhoto,Mayat OTK ditemukan di Pinggiran Hutan Mangrove Pantura Banyuglugur Malam ini Kamis 5 Januari 2023

Saat Berita ini Ditayangkan Sekira Pukul 00:40 WIB  Jenazah baru saja Selesai dilakukan Indentifikasi yang dipimpin langsung oleh Direktur RSUD Besuki Dr Imam Hariyono di RSUD Besuki Situbondo Jatim.

Menurut Dr.Imam Mayat Perempuan Ini diperkirakan Berusia antara 30-40 Tahun. Hasil Indentifikasi ditemukan dugaan Kekerasan. Dikarenakan Tempurung Kepala mayat sebelah kiri Hancur akibat benturan benda tumpul. Rusaknya kondisi Fisik Jenazah karena diperkirakan telah meninggal kurang lebih 1 Minggu yang lalu. Ujarnya Kepada Tim Awak Media Sitjenarnews dan Headline-news Saat dikonfirmasi setelah keluar dari ruang Jenazah RSUD.

Identitas korban sampai dengan berita ini ditayangkan Belum diketahui dikarenakan kondisi jenazah yang sudah mulai hancur .Saat ini mayat masih Disimpan Diruang pendingin kamar Jenazah RSUD BESUKI.

Tampak hadir pula proses identifikasi diruang jenazah RSUD BESUKI Tim INAFIS yang dipimpin langsung oleh Kanit INAFIS Polres Situbondo Aiptu Bambang Cahyono.

Keterangan Fhoto, Kanit Reskrim Polsek Banyuglugur dibantu Petugas Medis RSUD Besuki Saat Melakukan Evakuasi Mayat untuk dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Besuki untuk dilakukan Identifikasi

Dan Jangan Lupa Simak Dibawah ini Sampai Tuntas Video Dokumentasi Liputan Lengkap Tim Awak Media Sitjenarnews dan Headline-news biro Situbondo Jatim Saat Meliput Penemuan Mayat di area Hutan Mangrove Pantura Banyuglugur yang Menghebohkan Pengguna Jalan Malam Ini Kamis 5 Januari 2023.

(Red/Tim-Biro Sitjenarnews dan Headline-news Besuki Situbondo Jatim)

error: