Sitijenarnews.com Situbondo jatim Kamis 9 Januari 2025: Dalam payung kegiatan Reses, Nasim Khan, Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, bersama dengan PT. Pupuk Indonesia (Persero) menginisiasi pembentukan Asosiasi Kios Pupuk di daerah pemilihannya, Jawa Timur III (Situbondo, Bondowoso dan Banyuwangi). Kali ini, sosialisasi dilaksanakan di Kabupaten Situbondo, ditempatkan di Aula Hotel Lotus, Mimbaan, Situbondo, pada Kamis, 9 Januari 2025.
Pada kesempatan pertama, Ahmad Ryan, Account Executive PT. Pupuk Indonesia menyampaikan sambutannya. Ia mengapresiasi kinerja para Distributor dan Kios di Situbondo atas capaian yang sangat baik di tahun 2024, dengan distribusi Urea mencapai 94% dan Ponska mencapai 98% dari alokasi yang diberikan. Ia berharap kinerja yang sama atau lebih baik di tahun 2025 dengan alokasi yang lebih besar.
Sesuai data yang dimiliki oleh Ahmad Ryan bahwa stok pupuk di Situbondo, baik di gudang penyangga maupun di distributor, dalam kondisi aman dan mencukupi untuk 1-2 minggu ke depan. Ia juga menerapkan kebijakan buffer stok untuk memastikan ketersediaan barang.
“Kami mengapresiasi inisiatif Bang Nasim dalam mendirikan asosiasi kios di Situbondo, yang diharapkan dapat membantu kios-kios dalam menghadapi berbagai masalah. Kami berharap Bapak Ibu Kios dapat aktif berpartisipasi dalam asosiasi ini,” sebut Ahmad Ryan.
Pada kesempatan berikutnya, Nasim Khan mengungkapkan bahwa permasalahan distribusi pupuk di Kabupaten Situbondo sering kali disalahkan pada kios, distributor, dan Pupuk Indonesia, padahal pemerintah memiliki utang hampir 14 triliun kepada Pupuk Indonesia.
Menurut Nasim, distribusi pupuk juga dipengaruhi oleh regulasi dari Kementerian Pertanian yang melibatkan berbagai pihak. Data IRDKK menjadi acuan dalam distribusi pupuk, sehingga distributor hanya memberikan pupuk sesuai data tersebut.
Sebagai wakil rakyat yang telah tiga periode di DPR RI, Nasin berkomitmen untuk menyelesaikan permasalahan pupuk dan berbagai isu lainnya di Kabupaten Situbondo. Ia berharap bisa membentuk asosiasi pengecer pupuk untuk meningkatkan koordinasi dan distribusi pupuk di daerah ini.
Asosiasi ini, sebut Nasim, akan berbadan hukum dan dibantu oleh penasihat hukum serta Tokoh LSM Di Situbondo. Seluruh koordinator kecamatan kios akan menjadi pengurus asosiasi, dan setiap tahun akan ada perubahan pengurusan. Distributor akan menjadi penasihat asosiasi.
“Asosiasi ini akan mengadakan kegiatan dan pertemuan rutin, dengan 240 kios di Kabupaten Situbondo menjadi anggota. Tujuan asosiasi ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan anggota dengan bantuan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah, dan membuat keputusan bersama untuk kepentingan semua anggota,” pungkas Nasim.
Acara tersebut juga diselingi dengan penyerahan Akte Kelahiran kepada para konstituen yang memiliki anak bayi/balita. Pemberian tersebut sebagai bentuk Berkah Maulid dari Nasim Khan.
(Red/Tim-Biro Sitijenarnews Group Situbondo jatim)
