Jawab Tantangan Arteria Dahlan Dkk: Mahfud MD dan Kepala PPATK Siang ini tiba di Komisi III DPR Untuk Hadiri Rapat Bahas Dana Janggal Rp349 Triliun

Sitijenarnews.com Jakarta Rabu 29 Maret 2023: Komisi III DPR RI Sore ini menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan TPPU. Kegiatan ini dihadiri Menko Polhukam Mahfud MD, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana dan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto serta beberapa pejabat lainnya.

Mahfud MD Hadiri Rapat dengan Komisi III DPR RI Bahas Dana Janggal Rp349 Triliun

Pantauan Tim Awak Media Sitijenarnews Group, Mahfud MD memasuki ruang rapat pada pukul 14.58 Wib. Saat itu, dirinya langsung menuju ke bangku yang sudah disiapkan untuk dirinya.

Sebelum duduk di kursinya, ia lebih dulu berpose santai dengan meletakkan kedua tangannya di sandaran bangkunya. Setelahnya, ia langsung duduk di bangku miliknya itu.

Namun, sebelum duduk di kursinya. Mahfud lebih dulu melambaikan tangan ke sejumlah anggota Komisi III yang sudah lebih dulu berada di ruangan serta kepada awak media yang memang juga sudah menunggu kehadirannya.

Hal ini beberapa kali ia lakukan ke awak media serta para anggota Komisi III DPR RI dan juga sesekali memberikan salam hormat. Setelah Mahfud duduk di kursinya, Kepala PPATK pun langsung menyusul duduk di kursi yang bersebelahan dengan Mahfud.

Mahfud pun meminta awak media untuk memfoto Ivan yang baru saja duduk di sebelahnya. Kemudian, Ivan pun langsung membuka masker yang sebelumnya dipakai.

Usai melepas maskernya itu, Mahfud tiba-tiba saja langsung mengambil tangan kiri Ivan dan diangkatnya ke atas bersama dengan tangannya.

Selanjutnya, Mahfud memberikan salam jempol kepada awak media dan selanjutnya awak media diminta untuk menyudahi mengambil momen atau gambar dengan jarak yang dekat.

Rapat ini pun baru saja dimulai oleh Ketua Pimpinan Sidang Ahmad Sahroni sekira pukul 15.00 Wib.

Seperti diberitakan sebelumnya, Mahfud baru-baru ini menantang tiga anggota DPR yang ‘keras’ dalam berbicara terkait kasus tersebut. Di antaranya seperti Arteria Dahlan, Benny K Harman, dan Arsul Sani.

Mahfud menantang anggota-anggota DPR yang menyinggung namanya dalam gelaran Rapat Kerja dengan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) pekan lalu untuk hadir dan tidak mencari alasan.

Diketahui Dalam gelaran rapat tersebut, nama Mahfud MD kerap disinggung oleh anggota Komisi III DPR RI.

Pada akhirnya, rapat tersebut memutuskan untuk memanggil Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, dan PPATK.

Sementara, Seperti diberitakan sebelumnya Anggota Komisi III DPR dari Fraksi PDI-P Arteria Dahlan menyatakan bakal hadir dalam rapat Komisi III DPR dengan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD membahas transaksi mencurigakan di lingkungan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Rabu (29/3/2023). Meski hadir, Arteria enggan disebut menerima tantangan dari Mahfud MD.

“Insya Allah saya hadir, Mas. Saya tidak mau terima tantangan, beliau kan saya anggap sudah seperti guru dan orang tua saya,” kata Arteria

Ia pun berharap, Mahfud menjelaskan pernyataan-pernyataannya terkait transaksi janggal senilai Rp 349 triliun di Kemenkeu.

Hal itu dinilai sebagai bentuk klarifikasi atas kesimpangsiuran laporan Mahfud.

“Kan, enggak perlu tantang menantang. Beliau (Mahfud) cukup klarifikasi saja pernyataan-pernyataan beliau terkait Rp 349 triliun itu,” ujarnya kemarin.

Politisi PDI-P ini mengaku tak bisa memastikan apakah dirinya akan beradu argumen dengan Mahfud dalam rapat tersebut.

Namun, ia memastikan bahwa DPR bersikap mendukung pengusutan laporan transaksi mencurigakan ini hingga tuntas.

“Yang harus diketahui adalah DPR sepakat usut tuntas sekira ada penyimpangan atau pencucian uang, namun yang kita koreksi adalah baru masih dalam LHA (Laporan Hasil Analisis) seolah-olah dikesankan ada penyimpangan di Kementerian atau Lembaga. Itu saja,” jelasnya.

(Red/Tim-Biro Pusat Sitijenarnews)

error: